 |
| Susanto Budi Raharjo |
IndonesiaTidakTakut, Kelabu Jakarta terjadi sebuah aksi teror di Kawasan Sarinah Jakarta Pusat. Berdasarkan informasi yang dirilis media massa, pristiwa itu adalah ledakan demi ledakan serta terjadi baku tembak antara aparat kepolisian serta gerombolan teroris. Sore ini PI melakukan aksi simpatik dan solidaritas dalam menegaskan bahwa indonesitidaktakut terhadap teroris.
Rasa aman rakyat sedang dicerabut dari akarnya, sehingga jajaran Kepolisian, Badan Intelejin Negara (BIN), dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) agar dengan segera mengembalikan rasa aman itu. Ketum Pergerakan Indonesia (PI) Sereida Tambunan menegaskan “Kita harus bersama-sama untuk menjaga semangat keberagaman Indonesia disamping itu rasa aman rakyat sedang diganggu dengan adanya tindakan teror ini harus segera dikembalikan, Badan intelijen kita harus bekerja untuk ini, kami menuntut agar jajaran Kepolisian, Badan Intelejin Negara (BIN), dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) agar dengan segera mengembalikan rasa aman rakyat.”
Tragedi ini cukup membuat panik rakyat Indonesia serta memicu pernyataan Presiden Jokowi. Sebuah kekejian telah dipertunjukan, entah itu ditujukan untuk rakyat Indonesia atau masyarakat dunia. Namun, tidak ada satu pun alasan logis yang berhak membenarkan tidakan terror sebagaimana yang terjadi kemarin siang (14/1) di jantung Ibu Kota Republik Indonesia.
Sere yang juga politisi PDI Perjuangan ini menutup statemen “Pergerakan Indonesia juga mengajak serta segenap elemen rakyat untuk saling siaga dan waspada dalam menghadapi aksi-aksi terror. Pergerakan Indonesia menyatakan duka cita pada para korban yang tak bersalah. dan mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk tetap tenang dan tidak ikut menyebarkan kepanikan.”
# IndonesiaTidakTakut | Rakyat Tidak Boleh Takut Atas Teror
PI juga mengajak kepada seluruh rakyat untuk mentaati himbauan presiden agar tidak takut atas teror tersebut. “Yang terpenting adalah Gotong royong dan persatuan untuk melawan dan mengusir teroris dari bumi Indonesia, Mari kita sama sama teriakan # IndonesiaTidakTakut agar dunia melihat bahwa Indonesia tidak akan terpuruk dengan aksi teror itu.” Susanto Budi Raharjo anggota Bidang Kampanye DPN Pergerakan Indonesia (PI) menegaskan.
Sekaligus tragedi ini menjadi peringatan keras kepada Pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla, bahwa ancaman terror itu nyata dan di depan mata kita. Kembali meningkatkan kewaspadaan demi menjaga rasa aman rakyat Indonesia.
SUMBER: berdikarinews.com